Jumat, 23 Januari 2015

Strategi Menghadapi Karyawan untuk Melakukan Perubahan

STRATEGI  MENGHADAPI KARYAWAN
UNTUK MELAKUKAN PERUBAHAN
Perubahan yang efektif membutuhkan lebih dari sekedar membuat pekerja sadar akan  kekuatan yang sedang berjalan. Hal tersebut termasuk mengurangi atau menghilangkan kekuatan bertahan  Ada 6 cara dalam mengatasi penolakan dari karyawan yaitu:

1.    KOMUNIKASI
Komunikasi yang terbuka dan jujur adalah prioritas utama dan merupakan strategi pertama yang dibutuhkan pada setiap perubahan organisasi.  Komunikasi dapat membuat proses perubahan lebih baik paling tidak dalam 2 cara. Pertama, para pemimpin membangun suatu perubahan yang mendesak, dengan secara tidak langsung para pemimpin memberitahukan tentang kekuatan yang sedang berjalan kepada para karyawan. Lewat suatu pertemuan dengan pihak manajemen, atau dengan suatu pertemuan dengan pelanggan yang tidak puas dapat memacu karyawan untuk berubah ke arah yang lebih baik. Kedua, komunikasi  dapat mengurangi ketakutan terhadap perubahan pada para karyawan. Bila para pemimpin dapat mengkomunikasikan dengan baik perihal pandangan mereka terhadap visi perusahan di masa datang, maka akan lebih mudah bagi para karyawan untuk melihat tantangan yang akan mereka hadapi di masa mendatang.

2. PEMBELAJARAN
Belajar adalah suatu proses yang penting dalam suatu perubahan. Hal ini disebabkan para karyawan memerlukan pengetahuan dan kemampuan untuk memenuhi perubahan yang dibutuhkan oleh organisasi.

3. KETERLIBATAN KARYAWAN
Keterlibatan karyawan adalah bagian yang sangat penting dalam proses perubahan, kecuali pada saat perusahaan dalam keadaan darurat atau pada saat keinginan karyawan tidak sesuai dengan harapan perusahaan. Melalui keterlibatan tersebut karyawan dapat memiliki rasa tanggung jawab tersendiri untuk mencapai kesuksesan dalam proses perubahan. 
Keterlibatan dari karyawan dapat mengurangi permasalahan dari karyawan yang kurang bertanggung jawab dan kurang mengerti arti dari suatu perubahan.

4. MANAJEMEN STRESS
Perubahan organisasi adalah sebuah pengalaman yang menegangkan bagi sebagian orang karena dapat mengancam rasa percaya diri dan dapat menciptakan ketidak pastian terhadap masa depan. Komunikasi, pembelajaran, dapat mengurangi tingkat stress pada karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suatu perusahaan juga perlu untuk memperkenalkan pelatihan manajemen stress kepada para karyawannya, hal ini bertujuan agar karyawan mampu menghadapi perubahan dengan baik.

5. NEGOSIASI
Selama karyawan tidak menginginkan adanya perubahan , strategi dalam perubahan organisasi akan membutuhkan beberapa taktik yang lebih memerlukan sasaran. Negosiasi adalah betuk dari pengaruh yang melibatkan perjanjian yang menguntugkan bagi pihak karyawan membutuhkan pencapaian tertentu dengan pihak  perusahaan atau organisasi.  Strategi ini sangat berpotensi untuk merubah karyawan yang menolak adanya perubahan.

6.  PAKSAAN
Jika semua strategi tidak dapat bekerja dengan semestiya pemimpin dapat menggunakan tehnik paksaan dalam mencapai perubahan organisasi yang diinginkan. Beberapa contoh dari tehnik paksaan adalah ; mengingatkan karyawan tentang perjanjian dengan perusahaan secara terus-menerus. memberi peringatan kepada karyawan yang tidak menginginkan adanya perubahaan dan menggunakan sanksi kepada karyawan apabila mereka tidak dapat memenuhi kebutuhan perusahaan. Mengganti karyawan yang tidak dapat mendukung perubahan adalah cara yang sangat keras, akan tetapi hal ini adalah lumrah bagi tingkat manajemen yang lebih tinggi.


Ditulis Oleh : Unknown // 17.47
Kategori:

0 komentar :

Posting Komentar

 

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.