Senin, 15 Juni 2015

Aspek lingkungan industri study kelayakan bisnis

BAB VIII
ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI

1.        Ancaman Masuk Pendatang Baru
   1.      Skala Ekonomi
Produk yang kami pilih termasuk produkinovasi, kami juga melakukan produksi mencapai lebih kurang 3000 dalam satu bulan.Dengan harga per produk yang mencapai Rp 6.000/ mangkok es dan mulai Rp 8.000-Rp 15.000 untuk roti bakar / bungkus untuk ukuran yang dibawa pulang, sedangkan untuk roti bakar yang dinikmati di kedai harganya berkisar Rp 3.000-Rp 6.000 per porsi.Sebagai pendatang baru kami berani bertahan pada keadaan ini karena dengan inovasi produk yang kami sajikan akan menarik minat konsumen.
   2.      Diferensiasi Produk
Pendatang baru memang sangat sulit untuk langsung bersaing dengan produk yang sudah ada.Perlu kerja keras dan biaya yang tidak sedikit untuk menarik minat pelanggan misalnya dengan iklan dan pelayanan prima. Produk kami merupakan sebuah inovasi dari es dawet yang biasanya hanya menggunakan santan dan gula, kami akan beri varian rasa seperti coklat, vanila, strawberry, dan kami tambahkan buah seperti serutan buah kelapa, strawberry, kacang dan lain-lain. Kami juga  melakukan promosi di berbagai media, misalnya pada media cetak, radio dan melalui internet dengan berbagai sosial media yang ada.
   3.      Kecukupan Modal
Modal yang kami butuhkan sebagai pendatang baru dalam menjalankan bisnis Kedai Esti (Es & Roti) tersebut masih dalam kategori modal rendah.Modal yang kami gunakan sebagian besar dari modal sendiri dimana kami selaku pemilik kedai melakukan patungan dan sisanya kami melakukan pinjaman pada sebuah lembaga keuangan.
   4.      Peraturan Pemerintah
Peraturan pemerintah yang menjadi hambatan salah satunya adalah adanya pajak yang akan mengurangi pendapatan kami. Tetapi dengan adanya peraturan pemerintah maka usaha atau bisnis bisa berjalan dengan tertib dan tertata.
   2.      Persaingan Sesama Perusahaan dalam Industri
1.    Jumlah Kompetitor
Banyaknya jumlah kompetitor produk Es Cendol di wilayah Purworejo dan sekitarnya  membuat  persaingan menjadi sangat ketat.
2.    Tingkat Pertumbuhan Industri
Produk Es Cendol di wilayah Purworejo diperkirakan akan mengalami pertumbuhan industri yang besar dikarenakan produk kami merupakan sebuah produk baru yang inovatif dari produk-produk yang telah ada yang akan menjadi pilihan bagi konsumen dalam memilih minuman segar. Pada dasarnya minuman segar  akan selalu dibutuhkan masyarakat.
3.    Karakteristik Produk
Produk kami bukan sekedar cendol biasa tetapi memiliki nilai tambah dan perbedaan pada rasa, karena kami memproduksi juga dalam beberapa varian rasa dan sebelumya belum ada produk Es Cendol yang seperti kami.
4.    Biaya Tetap yang Besar
Kami akan berusaha untuk tidak menurunkan harga di tengah jalan selama hal itu tidak perlu dan tidak harus dilakukan. Kami menetapkan harga tersebut sudah dengan kebijakan dari kami. Kami melihat dengan penurunan harga akan menurunkan respon masyarakat karena mereka akan menilai kualitas kami rendah. Dan apabila suatu saat kami harus menurunkan harga kami tidak akan menurunkan kualitas.
5.    Kapasitas
Dari jumlah kapasitas yang di produksi, kami memproduksi produk dalam skala menengah, hal itu dilakukan untuk melihat respon masyarakat terhadap produk kami dalam beberapa bulan awal pembuatan produk.Apabila mendapat respon positif dari masyarakat kami siap memproduksi dalam kapasitas besar.
6.    Hambatan Keluar
Kami akan berusaha tetap dalam industri ini walaupun kami mengalami kerugian dalam penjualan produk, kami akan terus berusaha dengan terus melakukan inovasi-inovasi baik dari segi produk maupun pelayanan untuk kembali menarik respon konsumen.
      3.      Ancaman dari Produk Pengganti
Adanya produk pengganti ini memang sangat berpengaruh terhadap produk kami, apalagi produk memiliki harga yang lebih murah dengan jumlah produk yang diberikan lebih banyak.Dalam mengantisipasi hal ini kami selalu berusah menonjolkan segi kualitas produk baik dari segi rasa dan kemasan dengan tujuan konsumen menjadi loyal terhadap produk kita. Apabila konsumen sudah sampai pada tahap ini kami akan berusaha memberikan pelayanan yang prima pada konsumen.
   4.      Kekuatan Tawar Menawar Pembeli
Pembeli merupakan salah satu faktor yang penting dalam proses jual beli, kami sebagai produsen dan juga penjual akan menerima kritik dan saran dari konsumen untuk teruslebih baik lagi dalam memproduksi produk kami. Tetapi dengan masih barunya produk kami dan masih jarangnya produk serupa diharapkan tawar menawar pembeli rendah karena belum ada produk serupa untuk pembanding bagi pembeli.
   5.      Kekuatan Tawar Menawar Produk

Pemasok juga merupakan salah satu faktor penting dalam produksi, dalam produk kami, pemasok bahan baku (kelapa muda dan buah lainnya, seperti strawberry) sangat dibutuhkan. Untuk melemahkan kekuatan tawar menawar dari pemasok kami bekerja sama dengan beberapa pemasok. Hal ini dilakukan agar kami juga dapat ikut serta menentukan harga bahan baku dan menetukan pemasok mana yang lebih menguntungkan.

0 komentar :

Posting Komentar

 
Diberdayakan oleh Blogger.