Deskripsi
Gadung
(Dioscorea hisopida) adalah sejenis
umbi batang yang dihasilkan oleh tumbuhan dan termasuk satu kerabat dwngan
talas (Colocasia esculenta).Tumbuhan
gadung mempunyai morfologi daun seperti daun sirih.Batangnya menghasilkan umbi
kedalam tanah sama seperti talas dan singkong (Manihot utilissima).Semak,menjalar,permukaan batang
halus,berduri,warna hijau keputihan.
Daun
tungal ,lonjong,berseling,ujung lancip,pangkal tumpul,warna hijau.Perbungaan
bentuk tandan di ketiak daun,kelopak bentuk corong,mahkota hijau kemerahan.buah
bulat,setelah tua biru kehitaman.
Kandungan
Gadung mengandung karbohidrat yang cukup
tinggi,sehingga sering dimanfaatkan untuk diolah menjadi tepung bahan dasar
krupuk.Komponen yang merugikan yaitu terdapat zat beracun berupa asam sianda
(HCN).asam sianida secara alami terdapat pada umbi umbian,selain gadug,juga
singkong,talas dan bengkuang.
Kandungan
HCN dalam gadung bervariasi.Namun diperkirakan rata-rata yang menyebabkan
keracunan diatas 50 mg/kg.HCN dihasilkan oleh gadung jika dihancurkan
,dikunyah,diiris,atau diolah.Jika dicerna racun itu cepat terserap ke dalam saluran darah dan terikat
bersama oksigen.
Bahaya racun itu mengganggu kesehatan terutama pada
system pernapasan.Racun itu dapat menyebabkan kematian pada dosis 0.5-3,5
mg/kg.Pengaruh lain kepala pusing,muntah-muntah,mata berkunang-kunang.
Mengapa
dapat terkena senyawa racun itu?.Ada tiga kemungkinan:
·
Tidak dikupasnya
kulit gadung sebelum diolah
·
Perlakuan
penanganan yang tidak akurat
·
Gadung yang
digunakan kandungan racunnya sangat tinggi diatas rata-rata
Oleh karena itu gadung harus ditangani dengan
baik.Sebaiknya dilakukan pembersihan berulang-ulang.
KIAT AMAN
1. Gadung
dibersihkan,tanpa dikupas langsung direbus dalam air mendidih selama 30 menit.
2. Setelah
dingin kupas dengan ketebalan 2 mm dan rendam dalam ember plastic bersisi air
bersih selama tiga hari.
3. Lakukan pencucian dan keringkan hingga kadar
air mencapai 14 persen.Cara pengolahan ini juga memberikan aroma dan warna
beras instan gadung yang disukai konsumen dibandingkan cara pengolahab lain.
Penyakit
Sifat khas manis dan menetralkan.Khasiat
antiinflamasi,spasmolitik,diaforitik,dan kholagog.Penelitian Serafinah
Indriyani,1986.Jurusan biologi FMIPA UNAIR telh melakukan penelitian pengaruh
pemberian perasan umbi gadung terhadap oogenesis mencit.Dari hasil penelitian
tersebut diketahui ternyata perasan umbi gadung menghambat siklus ovarii yang
dampaknya mempengaruhi fungsi oogenesis.
0 komentar :
Posting Komentar