Ayam buras, kapan pun dibutuhkan masyarakat. Telur dan
dagingnya berkualitas sehingga harganya sampai kini masih bertahan, bahkan
mampu menggeser kedudukan ayam ras.
Usaha beternak ayam jenis ini dapat dilakukan dalam skala
kecil yaitu skala rumah tangga sampai skala besar, yaitu skala perusahaan. Hal
itu tergantung modal yang kita miliki.
Jika dikelolah secara intensif, ayam buras mampu menghasilkan
daging bermutu, digemari masyarakat dan harganya lebih mahal dibandingkan
dengan daging ayam ras (potong). Jika kita berniat mengelolah ayam buras
sebagai sumber penghasilan maka cara-cara perkandangan tradisional sudah harus
ditinggalkan. Kelemahan dari kandang tradisional ialah ayam yang dipelihara
menjadi liar, tidak aman dari pencuri atau hewan pemangsa, dan kesehatanya
tidak dapat dikontrol.
Mengapa tidak segera memulai usaha ini dari sekarang? Bagi
skala kecil, usaha ini dapat dilakukan sebagai penghasilan tambahan. Bagi skala
besar, usaha ini dapat dilakukan secara intensif dan serius. Ayam buras lebih
mudah dipelihara dan lebih menjanjikan pasaranya.
sumber :
1.
Judul :
Beternak Ayam Buras
2.
Penulis :
Bambang Marhiyanto
3. Penerbit : Penerbit SIC
0 komentar :
Posting Komentar